2.Di taman bunga kerajaan, tumbuh berbagai macam tanaman bunga yang bunganya sangat indah.
Para putri senang sekali memandang dan menciumi bunga melati.
Hal ini menimbulkan kecemburuan dari bunga-bunga yang lain.
3.Putri 1
Putri 2
Bunga Sedap Malam
Bunga Anggrek
Bunga Mawar Biru
Bunga Melati
4.Wah......... indah sekali bunga bunga di taman istana ini.
Hei....
lihat bunga melati itu.
Warnanya putih bersih dan harumnya
semerbak memenuhi taman ini
5.Mmmh.........
aroma melati memang harum.
Aku sangat menyukainya.
Hei....
lihat bunga melati itu.
Warnanya putih bersih dan harumnya
semerbak memenuhi taman ini
6.Aku tak habis pikir, mengapa para putri suka sekali dengan dirimu.
Iya, padahal dirimu berbunga kecil, berdaun besar, dan berbatang keras.
Walaupun engkau harum, namun mudah layu jika dijadikan pajangan di vas bunga.
7.Karena pasti akan terlihat jelek sekali jika sudah layu dipajang di sana.”
Bunga Melati hanya diam dan tetap tersenyum. Senyumnya yang manis
membuat keharuman dirinya semakin merebak. Udara di taman bunga
kerajaan bertambah wangi danbertambah banyak kumbang yang datang.
Kedatangan para kumbang yang bertambah banyak, membuat semua bunga di
taman bunga kerajaan menjadi senang. Mereka pun sibuk menyapa para
kumbang dan mempersilakan mengisap sari madu yang ada pada setiap
bunganya. Para bunga tentu tidak akan bisa berbunga lagi jika tidak ada
kumbang yang datang dan mengisap sari madu mereka.
8.Bunga Sedap Malam dan bunga yang lainnya kini telah mengerti, kenapa Bunga Melati sangat wangi.
Bunga-bunga yang lain meminta maaf kepada
Bunga Melati atas perasaan cemburu mereka.
Kini mereka mengakui bahwa keberadaan Bunga Melati itu justru harus disyukuri.
9.Ternyata aroma harummu mengundang para kumbang datang. Tanpa dirimu taman ini akan sepi dari kumbangkumbang. Maafkan, aku Melati.
Aku juga mau minta maaf, Melati. Selama ini aku iri padamu. Ternyata keberadaanmu sangat bermanfaat untuk kami.
Selama ini aku juga berburuk sangka padamu, Melati. Aku minta maaf, ya.
10.Aku sudah memaafkan kalian, teman-teman. Sekarang kita bisa berteman tanpa ada prasangka buruk.