7.Situs Abdomen
Dibagi berdasar kriteria:
Lapisan dari ventral ke dorsal
Ketinggian dari cranial ke caudal
Organ intra & ekstraperitoneal dengan adanya lembar peritoneum
8.Lapisan dari ventral ke dorsal
Lapisan ventral: hati, lambung, colon transversum, jejunum, ileum, vesica & organa urinaria
Lapisan tengah: hati, duodenum, pancreas, lien, colon ascendens & descendens, serta uterus (meluas ke lapisan ventral)
Lapisan dorsal: pembuluh darah besar, ginjal, kelenjar adrenal & organ kemih
9.Dikelompokkan menurut letaknya terhadap mesocolon transversum (organ abdomen atas & bawah) serta pelvis minor (organ pelvis)
2. Ketinggian dari cranial ke caudal
(Griffith, 2003)
10.
11.Mesenterium: lipatan jaringan ikat (pita penggantung “meso”) berisi pembuluh darah & saraf untuk organ intraperitoneal.
Mesenterium dilapisi oleh peritoneum (dekat dinding tubuh: peritoneum parietale; dekat organ: peritoneum viscerale).
3. Organ intra & ekstraperitoneal
Cavitas peritonealis: sebuah rongga yang tertutup sepenuhnya, dilapisi peritoneum & dikelilingi cavitas ekstraperitonealis dari segala arah.
Ke samping, ventral & atas, ruang ekstraperitoneal hanya berupa celah yang sangat sempit.
Cavitas ekstraperitoneal = ruang di dorsal (spatium retroperitoneale) & caudal (spatium ekstraperitoneale pelvis)
14.1. Hypocondriaca dextra meliputi organ : lobus kanan hati, kantung empedu, sebagian duodenum fleksura hepatik kolon, sebagian ginjal kanan dan kelenjar suprarenal kanan.
2. Epigastrica meliputi organ: pilorus gaster, duodenum, pankreas dan sebagian dari hepar
3. Hypocondriaca sinistra meliputi organ: gaster, limpa, bagian kaudal pankreas, fleksura lienalis kolon, bagian proksimal ginjal kiri dan kelenjar suprarenal kiri
15.4. Lumbalis dextra meliputi organ: kolon ascenden, bagian distal ginjal kanan, sebagian duodenum dan jejenum.
5. Umbilical meliputi organ: Omentum, mesenterium, bagian bawah duodenum, jejenum dan ileum.
6. Lumbalis sinistra meliputi organ: kolon ascenden, bagian distal ginjal kiri, sebagian jejenum dan ileum.
7. Inguinalis dextra meliputi organ: sekum, apendiks, bagian distal ileum dan ureter kanan
16.8. Pubica/Hipogastric meliputi organ: ileum, vesica urinaria dan uterus (pada kehamilan).
9. Inguinalis sinistra meliputi organ: kolon sigmoid, ureter kiri dan ovarium kiri.
Fungsi organ dalam abdomen
(Pearce, 1999)
1. Lambung
Lambung terletak di sebelah atas kiri abdomen, sebagian terlindung di belakang iga-iga sebelah bawah beserta tulang rawannya.
Orifisium cardia terletak di belakang tulang rawan iga ke tujuh kiri.
17.Fundus lambung, mencapai ketinggian ruang interkostal (antar iga) kelima kiri.
Corpus, bagian terbesar letak di tengah.
Pylorus, suatu kanalis yang menghubungkan corpus dengan duodenum.
Bagian corpus dekat dengan pylorus disebut anthrum pyloricum.
18.Fungsi lambung :
a. Tempat penyimpanan makanan sementara.
b. Mencampur makanan.
c. Melunakkan makanan.
d. Mendorong makanan ke distal.
e. Protein diubah menjadi pepton.
f. Susu dibekukan dan kasein dikeluarkan.
g. Faktor antianemi dibentuk.
h. Khime yaitu isi lambung yang cair disalurkan masuk duodenum
2. Usus Halus
Usus halus adalah tabung yang kira-kira sekitar dua setengah meter panjang dalam keadaan hidup.
Usus halus memanjang dari lambung sampai katup ibo kolika tempat bersambung dengan usus besar.
Usus halus terletak di daerah umbilicus dan dikelilingi usus besar.
19.Bagian usus halus:
a. Duodenum adalah bagian pertama usus halus yang panjangnya 25 cm.
b. Jejunum adalah menempati dua per lima sebelah atas dari usus halus.
c. Ileum adalah menempati tiga pertama akhir.
Fungsi usus halus:
mencerna & mengabsorpsi khime dari lambung isi duodenum (alkali)
20.3. Usus Besar
Merupakan sambungan dari usus halus.
Dimulai dari katup ileokdik yaitu tempat sisa makanan.
Panjang usus besar kira-kira satu setengah meter.
21.Fungsi usus besar adalah :
a. Absorpsi air, garam dan glukosa.
b. Sekresi musin oleh kelenjer di dalam lapisan dalam.
c. Penyiapan selulosa.
d. Defekasi (pembuangan air besar)
22.4. Hati
Hati adalah kelenjer terbesar di dalam tubuh yang terletak di bagian teratas dalam rongga abdomen di sebelah kanan di bawah diafragma.
Hati dari luar dilindungi oleh iga-iga.
23.Fungsi hati adalah :
a. Bersangkutan dengan metabolisme tubuh, khususnya mengenai pengaruhnya atas makanan dan darah.
b. Merupakan pabrik kimia terbesar dalam tubuh/sebagai pengantar matabolisme.
c. Mengubah zat buangan dan bahan racun.
d. Mengubah asam amino glukosa
e. Membentuk sel darah merah pada masa hidup janin.
f. Penghancur sel darah merah.
g. Membuat sebagian besar dari protein plasma.
h. Membersihkan bilirubin dari darah
24.5. Kandung Empedu
Merupakan sebuah kantong berbentuk terong dan merupakan membran berotot.
Letaknya di dalam sebuah lekukan di sebelah permukaan bawah hati, sampai di pinggiran depannya.
Panjang 8-12 cm, diameter 4 cm. kapasitas ± 60 ml.
25.Fungsi kandung empedu:
a. Membantu kerja fungsi enzim pencernaan menetralkan asam lambung
b. Mengemulsi lemak pada tubuh
c. Mengeluarkan racun dari tubuh
d. Membantu kerja enzim lipase (lemak as. Lemak & gliserol)
e. Bakterisida: melindungi tubuh dari serangan bakteri jahat
6. Pankreas
Merupakan kelenjar majemuk bertandan, strukturnya sangat mirip dengan kelenjar ludah.
Panjangnya ± 12-18 cm, mulai dari duodenum sampai limpa.
Pankreas dibagi tiga bagian: kepala terletak di sebelah kanan rongga abdomen dan di dalam lekukan abdomen, badan terletak di belakang lambung dalam di depan vertebre lumbalis pertama, & ekor bagian runcing di sebelah kiri dan menyentuh limpa.
26.Fungsi pankreas:
a. Eksokrin: sel sekretori lobula membentuk getah pankreas dan yang berisi enzim dan elektrolit.
Enzim lipase: mengurai lemak
Enzim protease, termasuk kemotripsin dan tripsin: mencerna protein asam amino
Enzim amilase: mengurai karbohidrat gula darah atau glukosa
27.a. Endokrine: menghasilkan hormon insulin & glukagon = mengubah gula darah gula otot
Insulin: mengikat glukosa darah jaringan tubuh sebagai energi. Fx: menurunkan glukosa darah saat tinggi
Glukagon: meningkatkan glukosa dengan cara memecah glikogen
7. Ginjal
Letak: dinding posterior abdomen, daerah lumbal kanan & kiri tulang belakang, di belakang peritoneum. Dari belakang, mulai dari ketinggian VTh – VL III. ginjal kanan lebih rendah dari kiri, karena hati menduduki ruang banyak di sebelah kanan.
Panjang ginjal 6 - 7½ cm.
Pada orang dewasa berat ± 140 gram.
28.Fungsi ginjal adalah :
a. Mengatur keseimbangan air.
b. Mengatur konsentrasi garam dalam darah dan keseimbangan asam basa darah.
c. Ekskresi bahan buangan dan kelebihan garam
29.8. Limpa
Terletak di regio hipokondrium kiri di dalam cavum abdomen diantara fundus ventrikuli & diafragma.
Bagian-bagian Limpa:
a. Dua facies yaitu facies diafraghmatika dan visceralis.
b. Dua kutub yaitu ekstremitas superior dan inferior.
c. Dua margo yaitu margo anterior dan posterior
30.Fungsi limpa adalah :
a. Pada masa janin & setelah lahir: penghasil eritrosit & limposit.
b. Setelah dewasa: penghancur eritrosit tua, pembentuk homoglobin & zat besi bebas.
31.Muscles of Abdomen
1. Rectus Abdominis
Rectus abdominis / sixpack.
Terdiri dari delapan segmen yang dipisahkan jaringan konektif tebal yang disebut fascia.
Fungsi:
menjaga stabilitas tulang belakang (membantu menetralkan tarikan otot yang meluruskan punggung bawah)
menarik torso menuju pinggul.
32.2. Obliques Ekstrenal
Posisi vertikal dan diagonal,
Letak: berawal dari tulang rusuk & menghubungkan tulang dan linea alba.
Fungsi:
Membantu tubuh menekuk torso ke samping & memutar torso ke kiri maupun ke kanan.
Mencegah torso berputar.
33.3. Obliques Internal
Letak: di bawah rectus abdominis.
Fungsi:
Membantu tekukan ke samping & memutar torso
Menghalangi perputaran torso
34.4. Linea Alba
Garis fascia yang Panjang
Membentuk garis memanjang ke bawah yang memisahkan otot-otot perut.
Fungsi: membantu mencegah rectus abdominis robek akibat tarikan obliques.
35.5. Fascia
Jaringan kokoh, berada di dalam, di sekeliling otot-otot tubuh.
Fungsi:
untuk membangun jaringan yang saling berhubungan.
Terkait otot-otot perut, fascia adalah jaringan yang memisahkan dan menghubungkan delapan segmen rectus abdominis.